RUMAH BUNGA NEISHA - Petunia, bunga yang satu ini semua pasti setuju kalau sangat cantik dan menggoda untuk dirawat.
Saat bermekaran, petunia terlihat penuh dengan kelopak bunga.
Sayangnya untuk merawat bunga yang satu ini butuh perjuangan dan kesabaran.
Karena bunga yang sangat baik tumbuh di dataran tinggi ini akan relatif rewel saat ditanam di dataran rendah yang notabene bercuaca panas.
Saya sendiri udah mencoba berpuluh-puluh pot petunia yang akhirnya mati.
Herannya meski kerap mati nggak juga kapok. Hehehe...
Petunia memang termasuk bunga musiman yang dia akan mati setelah melewati beberapa masa.
Tanaman ini bisa diperbanyak lewat biji yang bisa diambil dari bunganya yang sudah selesai mekar.
Lalu, gimana caranya biar petunia tetap subur dan rajin berbunga?
Dari sejumlah trial and error merawat petunia saya selama ini, petunia memang butuh kesabaran dan perhatian khusus. Apa saja? Ini beberapa tips hasil trial and error yang pernah saya lakukan:
 |
| Petunia yang dijual di nursery |
Baca Juga :
Menanam Gloxinia di Dataran Rendah
Lantana Gantung, Cantik dan Gampang Rawat. Tanam Yuk!
Belajar Menanam Petunia
1. Pilih media tanam yang tepat
Petunia membutuhkan media tanam yang porous alias nggak menyimpan banyak air saat disiram. Saya biasa memilih campuran sekam, kompos dan cocopeat sebagai media tanam.
2. Hindari over watering
 |
| Petunia koleksi Rumah Bunga Neisha |
Bisa dicek dengan menusukkan tangan ke media tanam atau bisa dilihat dari kondisi tanaman.
Saya biasanya menyiram petunia setelah tanaman terlihat agak layu. Jangan takut tanaman akan mati karena setelah disiram, petunia akan kembali segar.
Cara ini relatif aman untuk menghindari over watering. Sebab petunia tak suka tanah yang terlalu basah yang bisa menyebabkan batang tanaman busuk dan rentan terkena jamur.
3. Hindari terkena hujan langsung
Soal penempatan tanaman juga harus diperhatikan. Petunia tak suka terkena hujan langsung. Paparan air hujan yang lebat akan membuat batang2 tanaman gampang patah dan bunganya akan rusak.
4. Pastikan mendapatkan sinar matahari cukup
 |
| Petunia koleksi Rumah Bunga Neisha |
5. Beri pupuk secara rutin
Agar rajin berbunga, petunia membutuhkan nutrisi yang cukup. Berikan pupuk bunga secara rutin minimal dua minggu sekali agar bunganya banyak.
6. Pangkas bekas bunga yang layu
 |
| Petunia. Rumah Bunga Neisha |
7. Rutin semprot fungsida dan insektisida
Fungisida dan insektisida sangat penting untuk menjaga tanaman agar tetap sehat dan tidak terkena jamur serta hama.
Berikan fungisida dan insektisida seminggu sekali untuk menghindari tanaman kena penyakit.
Dengan cara tersebut, tanaman petunia biasanya akan lebih awet dan sehat serta rajin berbunga. Bagi yang punya tips lain silakan berbagi lewat kolom komentar. (***)
RUMAH BUNGA NEISHA
@rumah.bunga.neisha
Bener bnget nanam petunia dari benih kudu panjang sabarr deh :D . Saya kadang beli youngplants aneka bunga juga, soalnya klo banyak nanam semua dr benih mungkin keburu winter baru bisa liat bunganya, atau baru sebentar menikmati keindahan bunga2 eh sdh datang musim dingin :D .
BalasHapusHai Mbak Nella, saya masih belum sukses tanam petunia dari seed. Dulu pernah sih karena nggak sengaja, ya memang hidup cuma nggak bisa rimbun. Mungkin karena nggak berani prunning kali ya. Sekarang saya lebih sering beli yang youngplants atau sekalian yang besar biar bisa langsung pajang. Tapi serius, ngiri banget sama di negeri empat musim yang bisa menanam petunia sampe rimbun dan berbunga-bunga. Kalau di sini ya di dataran tinggi lah yang bisa maksimal.
BalasHapusterimakasih sudah mampir di neisha-diva.com. petunia memang jenis annual yang akan mati ketika masa hidupnya usai. Dan jika ada bijinya maka akan tumbuh kembali seperti tanaman jenis annual lainnya kayak bunga cosmos, bunga matahari dan lainnya.
BalasHapusSalam Mbak Indy,
BalasHapusSaya baru saja belajar melihara Petunia ini, beli yang sudah jadi di toko tanaman hias daerah Cisarua, tapi baru saya gantung di depan rumah 3 hari, dia layu dan hampir mati,,, apakah tidak sosok dengan lingkungan tempat tinggal ya?? mohon infonya apakah Petunia ini bisa tumbuh subur di dataran rendah seperti daerah tempat tinggal saya? saya tinggal di wilayah Bekasi, mohon berkenan berikan masukan.
Salam
Hai Mas @Rudy Saputra, petunia bisa kok subur di dataran rendah asal penempatannya tepat. Petunia tak suka kena hujan langsung tapi suka kena sinar matahari banyak jadi cocok di teras atau di bawah atap UV. kalau mau tahan lama bisa tanam lewat biji. Teman saya sukses bikin kebun petunia di dataran rendah tapi tanam lewat biji.
BalasHapusHallo, makasih yang sudah meninggalkan komentar lewat inbox. Tapi maaf kalau pertanyaan disampaikan pakai ID yang url hidup tapi gak ada link nggak bisa saya publikasikan karena mengganggu. Sebaiknya nama tanpa link saja kalau memang tak ada blog.
BalasHapusTapi saya copy kan pertanyaan mbak yang nanya ya:
Hallo, aku suka petunia, tp memang hrs sabar dan telaten ama petunia, paling 1 bulan trus mrk layu alias mati, tp aku ga bosen2 beli lg dan beli lagi. Skrg aku ud punya anak2 nya, moga2 anak2 nya ini bisa tumbuh bagus ber bulan2 kaya teman nya mbak neisha. Gitu aja sharing aku, makasih tentang RUMAH BUNGA NEISHA - Perhatikan 7 Hal Penting Ini Agar Petunia Rajin Berbunga di Dataran Rendah
Jawab:
Hai mbak... makasih udah mampir. O ya menanam petunia memang harus sabar banget karena sangat tricky. tapi kalau mbak nggak nyerah dan trus melakukan trial and error, petunia bisa banget subur meskipun di dataran rendah. kuncinya pilih media tanam porous, letakkan di tempat kena sinar matahari yang cukup tapi jangan kena hujan langsung. selamat mencoba mbak....