Jadikan Puasa Media Manajemen Diri

MENJALANI ibadah puasa selama satu bulan penuh menahan lapar, haus, dan mengendalikan hawa nafsu bukan berarti menghalangi aktifitas kerja di kantor. Sebab, bagaimanapun juga meski sedang berpuasa pekerjaan harus berjalan terus.

Layaknya dalam kehidupan bermasyarakat biasa, kehidupan di kantor juga diwarnai perbedaan agama dan keyakinan. Sehingga dibutuhkan toleransi antar umat beragama dalam menjalani ibadah puasa.

"Mengingat bekerja di kantor cukup melelahkan dan menguras tenaga, dibutuhkan toleransi yang kuat antar karyawan yang bekerja di dalamnya. Sehingga, bagi yang sedang tidak puasa harus menghormati yang sedang berpuasa,"terang Dra Mardien Suprapti, Psikolog Batam Medical Centre (BMC) Batam.

Tidak berpuasa tersebut bisa karena orang bersangkutan memang non muslim yang tidak memiliki kewajiban menjalankan ibadah puasa atau wanita yang sedang berhalangan.


"Baik yang berpuasa maupun tidak, bisa menjadikan bulan Ramadan sebagai momen manajemen diri. Artinya, menyesuaikan diri dengan kebutuhan lingkungan yang berlaku. Misalnya saat puasa tidak boleh makan, sebaiknya jangan makan di dekat orang yang sedang berpuasa,"katanya.

Sebenarnya umat muslim yang sedang menjalankan ibadah puasa telah mempersiapkan fisik dan mental menghadapi godaan yang ada di depannya. Termasuk bila ada orang yang makan atau minum di depannya.

Namun, mengingat dalam kehidupan sosial dibutuhkan toleransi dan saling menjaga kebersamaan, sangat penting untuk mengendalikan diri untuk tidak melakukan hal yang mengganggu kenyamanan orang lain.

Misalnya makan atau minum di dekat orang yang sedang berpuasa, mengenakan pakaian seksi yang bisa mengundang syahwat, atau menggoda teman yang bisa menimbulkan emosi. Meski tidak semua orang yang berpuasa akan tergoda, tapi manajemen diri melalui kemampuan memahami serta peduli pada orang lain bisa memunculkan rasa nyaman dalam lingkungan kantor. (*)



Kiat Manajemen Diri Selama Ramadan

ADA banyak hal yang bisa dilakukan untuk merealisasikan manajemen diri selama bulan Ramadan. Baik berkaitan dengan diri sendiri maupun lingkungan sekitar. Berikut beberapa kiat yang bisa dilakukan agar berhasil dalam mewujudkan manajemen diri:

1. Kurangi atau bahkan hilangkan sikap yang negatif seperti kebiasaan menggosip, serta membicarakan kekurangan orang lain.

2. Kendalikan emosi yang bisa saja meledak saat menghadapi situasi yang kurang mengenakkan. Sebab, kondisi lapar, haus dan lelah berpotensi memicu kemarahan seseorang.

3. Bila tidak sedang berpuasa, jangan makan atau minum di dekat orang yang sedang berpuasa. Selain itu, jauhi juga kebiasaan melontarkan kata-kata yang bisa membuat orang emosi.

4. Jaga penampilan dengan menggunakan pakaian yang sopan dan tertutup. Jika biasanya Anda menggunakan rok mini, selama Ramadan sebisa mungkin gunakan rok yang lebih panjang atau bahkan berkerudung.

5. Jaga semangat untuk tetap menjalankan ibadah puasa meskipun sedang menghadapi godaan dari orang lain. (*)