Cepat Langsing dengan Gym Ball

SIAPA sih yang tidak ingin memiliki badan seksi, ramping, tapi tetap sehat? Tapi untuk bisa mewujudkan keinginan tersebut pastinya tidak bisa dilakukan secara instant. Karena untuk mewujudkan tubuh ideal tapi tetap sehat membutuhkan perjuangan dan waktu yang tidak pendek.

Dan sampai saat ini fitnes atau olah kebugaran masih menjadi satu cara favorit yang cukup banyak dipilih untuk mendapatkan tubuh langsing. Walaupun sebenarnya, tidak sedikit orang yang memilih mengonsumsi obat pelangsing sebagai jalan pintas.

Apalagi, untuk bisa menjalani olah kebugaran membutuhkan biaya yang tidak sedikit. Baik untuk membayar iuran keanggotaan di fitness centre, membeli perlengkapan seperti sepatu, kostum, atau perlengkapan pendukung lainnya.

Baca Juga:
Malas Minum? Hati-hati Ancaman Dehidrasi
Jangan Remehkan Sakit Campak
Waspadai Munculnya Benjolan di Leher

Belum lagi waktu yang harus diluangkan untuk mendatangi fitness centre dan menjalani aktivitas fitness demi kebugaran dan kecantikan tubuh. Bagi yang memiliki dana atau waktu terbatas, pastinya cara ini bukan solusi yang tepat untuk dipikirkan.

Saat menghadapi kondisi seperti ini, Anda sebaiknya jangan menyerah. Sebab, masih banyak jalan menuju Roma. Atau dalam arti kata lain, masih banyak jalan agar bisa langsing tapi tubuh tetap sehat dan bugar. Misalnya fitnes dengan bantuan bola atau lazim disebut gym ball.

Sebab, alat bantu yang satu ini bisa dimiliki siapa saja dengan harga relatif terjangkau yakni sekitar Rp 150 ribu. Bukan itu saja, alat ini juga mudah digunakan kapan saja dan di mana saja. Sehingga, para wanita yang memiliki keterbatasan waktu atau dana bisa melakukan olah kebugaran sendiri di rumah menggunakan bantuan bola khusus.

"Alat bantu berbentuk bola ini memiliki fungsi yang tidak jauh berbeda dengan alat fitnes biasanya. Bahkan, alat ini bisa digunakan untuk membentuk tubuh secara lebih maksimal. Itu karena gerakan yang dilakukan menggunakan bola diyakini lebih mampu melatih otot-otot bagian dalam," terang Theresia Yolenta, seorang Instruktur Senam di Batam.

Selain itu jika olahraga ini dilakukan secara rutin atau setidaknya tiga kali seminggu, badan tidak hanya bugar tetapi otot-otot tubuh khususnya yang menjadi pusat latihan akan lebih mudah terbentuk. Sehingga, keinginan memperoleh badan langsing dan seksi lebih cepat terwujud.(*)



Butuh Keseimbangan yang Baik

MENGINGAT bentuk bola adalah bulat dan mudah menggelinding, menjalani olah kebugaran gym ball pastinya tidak semudah menggunakan alat fitnes standar. Sebab, fitnes dengan cara ini memerlukan keseimbangan yang baik.

"Jika keseimbangan tidak baik, maka olah tubuh yang dilakukan tidak bisa memberikan hasil yang maksimal. Sehingga, selama proses gym ball berlangsung kita harus benar-benar bisa berkonsentrasi," jelas Theresia Yolenta.

Tak berbeda dengan proses fitnes biasanya, gym ball ini juga harus dilakukan dengan step-step standar. Mulai dari pemanasan, olahraga inti, selanjutnya pendinginan. Agar hasilnya lebih efektif sebaiknya setiap step dilakukan selama kurang lebih 20 menit.

"Jika olahraga dilakukan secara rutin atau setidaknya tiga kali seminggu, badan tidak hanya bugar tetapi otot-otot tubuh khususnya yang menjadi pusat latihan akan lebih mudah terbentuk," ungkap wanita berambut panjang ini.

Dalam proses olahraga menggunakan gym ball ini, selain bagian pemanasan atau pendinginan, step olahraga inti tidak harus dilakukan secara berurutan. Misalnya, sit up untuk otot perut bisa dilakukan setelah latihan otot pinggang atau bisa juga setelah latihan otot paha. Semua tergantung selera dan keinginan orang yang ingin menjalani gym ball.(*)



Lakukan Pemanasan Selama 20 Menit

BAGI Anda yang ingin melakukan olah kebugaran gym ball, sebaiknya mengetahui lebih dulu gerakan yang pas untuk dilakukan agar hasil yang diperoleh bisa tepat sasaran. Sebab, untuk mendapatkan hasil maksimal, gerakan yang dilakukan harus benar-benar mengena pada bagian tubuh yang ingin dilatih.

Nah, bagi Anda yang ingin mencoba gym ball di rumah, berikut ada beberapa contoh latihan praktis yang mungkin bisa menjadi referensi:

1. Lakukan pemanasan selama kurang lebih 20 menit. Pemanasan bisa dilakukan menggunakan bola atau tidak. Jika pemanasan dilakukan dengan bola bisa dilakukan dengan mengangkat bola dengan kedua tangan hingga di atas kepala. Luruskan tangan dan gerakkan bola ke kanan dan ke kiri.

2. Setelah pemanasan, lakukan olahraga inti. Untuk melatih otot bagian pinggang kanan dan kiri, pegang bola dengan kedua tangan. Luruskan kedua tangan ke depan dan gerakkan tangan yang memegang bola ke kanan dan kekiri. Agar hasil latihan lebih maksimal, kaki jangan ikut bergerak. Cukup bagian pinggang ke atas.

3. Untuk melatih otot paha agar lebih kencang, letakkan bola di antara punggung dan dinding. Lakukan gerakan berdiri dan setengah jongkong secara bergantian. Gerakan ini bertujuan untuk menguatkan otot-otot paha.

4. Selanjutnya latihan otot perut bisa dilakukan melalui sit up. Langkah yang bisa diambil adalah letakkan punggung dan pantat di atas bola dan lakukan sit up. Mengingat bola rentan bergeser dan menggelinding, sebisa mungkin jaga keseimbangan dan perkuat konsentrasi selama latihan berlangsung.

5. Bagi Anda yang ingin mendapatkan dua manfaat sekaligus dalam gerakan, gaya latihan ini bisa menjadi pilihan pas. Sebab, latihan dengan posisi telentang posisi sit up dikombinasi dengan penggunaan bola pada bagian kaki bisa melatih dua bagian otot sekaligus. Yakni otot perut dan otot paha. Cara ini lumayan praktis bagi yang kurang memiliki banyak waktu.

6. Setelah semua latihan inti selesai dilakukan, proses selanjutnya adalah pendinginan atau cooling down. Proses ini bisa dilakukan dengan gerakan standar. Misalnya peregangan anggota tubuh yang telah melakukan latihan. Yakni bagian kaki dan tangan.(*)