13 Mei 2008

Tips Memilih Lampu Hias Untuk Mempercantik Rumah


Lampu hias untuk ruangan
MENATA hunian agar terasa lebih hommy dan dan cozy bisa dilakukan dengan banyak hal. Baik itu dari tata ruang atau layout, pemilihan furniture pelengkap yang serasi hingga sentuhan pernak-pernik hunian.

Bukan itu saja, pemberian sentuhan art pada ruangan juga bisa diciptakan melalui sentuhan lighting atau pencahayaan secara tepat.


Bicara soal pencahayaan, pastinya tak bisa lepas dari peranan lampu. Itu wajar karena fungsi utama lampu adalah sebagai penyumbang cahaya buatan pengganti cahaya matahari.

Meskipun sebenarnya, kehadiran lampu bisa sekaligus menjadi elemen pemanis hunian atau bahkan menjadi aksen utama dari keseluruhan tampilan hunian.

Tentu saja jika kehadiran lampu tersebut bisa menyatu dengan konsep hunian itu sendiri.

Misalnya hunian dengan konsep minimalis modern. Dengan model simpel, minim profil dan nuansa futuristik dan modern, lampu dengan material yang memiliki 'nyawa' sama pastinya akan lebih tepat untuk diaplikasikan.

Sebaliknya, rumah dengan konsep klasik yang identik dengan banyak detail akan lebih menyatu dengan lampu kristal berbentuk unik tapi menonjolkan kilauan serta detail yang dihadirkan dari material kristal dan kaca itu sendiri.

Selain kesesuaian konsep, pemilihan model lampu juga penting diperhatikan. Bukan saja terkait manfaat maksimal lampu sebagai penerangan tapi juga berhubungan dengan keseimbangan penataan elemen interior hunian.

"Untuk hunian dengan ruang tamu atau ruang keluarga yang tidak terlalu besar, sebaiknya menggunakan lampu gantung dengan model bulat. Berbeda dengan hunian dengan space yang cukup luas, lampu berbentuk persegi justru lebih tepat menjadi pilihan,"ungkap Herman Tan, Desainer Interior sekaligus pemilik V'Image Design, Kompleks Wijaya Kusuma Blok B No 7 Nagoya Batam.

Selanjutnya, untuk ruang makan justru akan lebih cocok menggunakan lampu model persegi atau model panjang. Terutama jika ukuran meja makan cukup besar. Sebut saja untuk delapan orang. Luasnya area makan itu, pastinya membutuhkan pencahayaan yang lebih besar.

"Namun, jika penambahan lampu gantung sifatnya hanya aksen saja, bisa menggunakan lampu gantung dengan ukuran kecil tapi diberikan dalam jumlah lebih dari satu. Sebut saja tiga buah lampu. Pemasangannya pun tak mesti sejajar tapi bisa juga berbeda ketinggian,"jelasnya. (*)



Pilih Model Simpel untuk Hunian Mungil

SEKARANG ini, model lampu gantung kian beragam. Tidak saja dihadirkan dengan model panjang dan besar bertabur kristal sebagaimana yang biasa menghiasi hunian dengan void yang cukup lega, tidak sedikit juga lampu gantung yang tampil sederhana dan simpel.

Hal itu pastinya akan makin memudahkan pemilik hunian untuk menyesuaikan model lampu dengan kebutuhan serta keserasian dengan model hunian itu sendiri.

"Bagi hunian mungil yang ingin mengaplikasikan lampu gantung, sebaiknya menggunakan lampu yang simpel atau nggak terlalu banyak detail. Sebab, model ramai justru akan memunculkan kesan sumpek dan sempit pada hunian,"jelas Herman Tan.

Tak ada salahnya juga memilih neon yang ditempatkan di area ceiling atau di area yang 'tak biasa' seperti di area bawah tempat tidur, bawah dapur bersih dan sebagainya.

Pendaran cahaya yang keluar dari neon tak hanya akan memberikan cahaya buatan tapi sekaligus memunculkan kesan art pada hunian.

Terlebih jika warna neon yang dipilih warna biru, bukan hanya memunculkan kesan sejuk pada ruangan, cahaya yang keluar dari neon juga tidak akan membuat mata silau. Bukan itu saja, neon biru juga akan membuat keindahan gambar LCD TV yang belakangan ini menjadi idola menghiasi ruang keluarga hunian modern lebih sempurna. (*)



Lengkapi Area Baca dengan Lampu Berdiri

SELAIN lampu gantung atau neon, lampu model berdiri juga bisa menjadi aksen yang menarik interior hunian. Terlebih, sekarang ini lampu dengan model ini hadir dengan bentuk yang beragam. Mulai model yang modern, etnik, klasik, dan sebagainya.

"Lampu model berdiri bisa menjadi pelengkap area baca. Baik itu di ruang keluarga maupun kamar tidur. Bukan hanya akan mempercantik tampilan hunian, kehadiran lampu tersebut juga akan membuat aktivitas membaca lebih nyaman karena cahayanya tercukupi,"jelas Herman Tan.

Mengenai penempatannya, lampu berdiri kebanyakan diletakkan di dekat sofa. Baik itu di sofa ruang keluarga atau kamar tidur. Sehingga, siapa saja bisa tetap nyaman membaca tanpa takut kekurangan cahaya meski jauh dari sumber cahaya utama.

Model lain yang bisa diandalkan sebagai pelengkap area baca adalah lampu gantung dengan sinar yang terfokus. Sebut saja, lampu dengan model bulat. Agar kehadiran lampu bisa memberikan sentuhan yang berbeda terhadap estetika ruangan, jangan ragu memilih lampu dengan model yang unik. (*)



Praktis dengan Fasilitas Remote Control

SELAIN faktor keindahan sebagai pendukung estetika interior hunian, hal lain yang bisa menjadi pertimbangan dalam pemilihan lampu hias adalah sisi kepraktisan dalam penggunaannya. Salah satunya adalah ketersediaan remote control.

Sebab, kehadiran alat yang dikendalikan dengan sistem wireless tersebut pastinya akan memudahkan pemilik hunian mengendalikan lampu tanpa harus beranjak dari tempat duduk. Tinggal menekan tombol pada remote, setting lampu bisa diubah sesuai kebutuhan.

"Kebanyakan, remote control bisa mengendalikan lampu dari jarak sejauh 10 meter. Kemudahan itu tentu akan memanjakan para pemilik hunian yang mendambakan kepraktisan,"jelas Diana, Karyawan Shine Lite, Kompleks Penuin Centre Blok Z No 1 Batam.

Walau lebih banyak digunakan untuk lampu dengan beberapa pilihan pengaturan besaran cahaya, tapi sebenarnya remote control ini bisa diaplikasikan pada lampu biasa. Artinya, bukan hanya lampu hias saja yang bisa dilengkapi remote control kan? (*)



Tips Menempatkan Lampu Hias

SESUAI dengan namanya, kehadiran lampu hias pastinya dimaksudkan untuk menghiasi hunian agar terlihat lebih indah dan atraktif. Dan karena alasan keindahan itu jugalah pemasangan lampu model ini nggak bisa dilakukan asal-asalan.

Lantas, apa saja yang harus diperhatikan agar kehadiran lampu hias memang benar-benar menghiasi hunian agar lebih indah? Berikut beberapa tipsnya:

1. Jika ruang tamu atau ruang keluarga tidak terlalu luas, pilih lampu model bulat

2. Hindari menempatkan lampu dengan banyak detail atau terlalu ramai pada hunian kecil. Sebab, hal itu akan membuat hunian terkesan sumpek dan sempit. Sebaiknya pilih lampu dengan model yang simpel dan minim detail

3. Jika ruang makan memiliki meja yang cukup lega (untuk delapan orang atau lebih) sebaiknya menggunakan lampu gantung dengan model persegi atau panjang. Sebaliknya, ruang makan dengan meja kecil cukup menggunakan lampu bulat yang simpel.

4. Pilih neon warna biru sebagai penerangan di area ceiling. Hal ini untuk memunculkan kesan sejuk pada ruangan. Tak hanya sejuk, neon biru akan membuat mata tidak silau.

5. Hindari menempatkan lampu gantung tepat di atas tempat tidur. Sebab, sorotan cahaya lampu akan menyilaukan mata dan akan membuat penghuninya tidak nyaman saat tidur. Sebaiknya tempatkan lampu gantung di area baca atau area menonton televisi (jika ukuran kamar tidur cukup luas)

6. Jika ingin menambahkan efek cahaya di area kamar mandi, sebaiknya menempatkan lampu gantung di area wastafel atau menggunakan lampu neon yang ditempatkan di ceiling atau dinding.

7. Lampu spot light bisa diandalkan untuk mengekspose satu area yang akan dijadikan point of interest. Pendaran cahaya yang dipancarkan lampu ini akan makin menguatkan kesan art pada area yang ingin ditonjolkan. (*)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Terimakasih sudah mampir, silahkan tinggalkan komentar Anda